kejamkah dunia ini? atau kita yang kejam?

"Dunia ini sekarang kejam. kalau kita hanya diam, kita akan kalah."
"jadi menurut Mas, karena dunia ini kejam, kita juga harus kejam?"
"iya"

Silahkan anda istighfar kalau merasa ucapan si Mas ini mengerikan. Tapi mungkin itu adalah gambaran pemikiran sebagian masyarakat saat ini. Banyak orang yang sebenarnya kecewa dengan suatu sistem di tempatnya, tapi karena ia tidak sanggup merubahnya, akhirnya ia malah mendukung sistem itu. Si Mas itu juga sebelumnya berkata, "Saya sudah 1,5 tahun kerja di sini. Awalnya saya mempertahankan kejujuran saya. tapi apa yang saya dapat? Kosong. Nggak ada apa apa. Cuma hinaan dan cacian." Masya Allah...

mengenangnya...

"love walks on two feet. just like a human being. it stands up on tiptoes of insanity an misery." -novel padang bulan

kegilaan dan penderitaan sungguh mengenaskan...
kenapa bisa gitu yah?
karena 'cinta' yang diungkit di tulisan itu adalah cinta yang abstrak. bukan yang absolut.
cinta model itu sudah sangat sering menelan korban.
salah satunya adalah saya

gila.
mungkin saya terlihat seperti orang gila
di depannya, saya mencoba tetap dingin. walaupun jadinya kaku
tapi ketika sampai rumah, seribu kata kuukir lewat sms untuk dikirim padanya

mengenaskan
meski dia telah menyatakan membenci saya
tetap saja, ada seribu harapanku untuknya
bisa jadi sekarang ia benci. besok ia cinta

ah, rindu suaranya ketika dia berteriak di jembatan bersama kawannya,
"aku benci kamu!!"
rindu juga ketika dia memanggil, "hey jaket coklat!"
padahal saya pake jaket hitam. haha

benarlah apa kata orang.
CINTA PERTAMA SULIT DILUPAKAN...