Jumat, 14 Mei 2010

Sayangnya, ini terjadi

Jaman kelas dua. Bener-bener masa terbaik sepanjang sejarah hidup saya. oke lah, emang nggak jauh beda dari sekarang, tapi seenggaknya, saya melihat teman-teman di sekitar saya sangat berbeda waktu itu.

jaman kelas dua, kita semua sepakat bahwa yang namanya PACARAN itu, DILARANG. konsekuensinya, mereka yang pacaran segera putus sama pacarnya. baik itu cewek ato pun cowok. Kita juga rajin diskusi mengenai hal ini. diskusi sering berkembang ampe maghrib. dan karen aitu kita sering pulang maghrib dari sekolah.

seandainya waktu bisa kembali, saya ingin memutarnya. sayang, hal itu sangat tidak mungkin. mereka kini berubah. memang, sangat tidak fair jika saya menyalahkan sesuatu yang bernama Ujian Nasional yang telah banyak merusak moral pemuda dengan kecurangan, tapi saya tetap ingin menyalahkannya. Sejak kita semua naik ke kelas tiga, kita jadi jarang diskusi lagi. Akhirnya, satu demi satu dari kita kembali pada masa lalu dengan cara baru. mereka melupakan ikrar kita untuk tidak lagi pacaran sebelum menikah. padahal, saya yakin mereka udah tahu hukumnya. lha wong kita diskusi bareng.

Hasilnya, mereka lepas. lepas dari kehidupan yang lurus, kembali mengarungi jalan berliku. menuju jurang terjal.

Akhirnya, saya hanya bisa berdoa dalam tiap shalat malam, agar mereka kembali seperti dulu. masa kelas dua. ketika kita bersama menyebarkan ajaran indah ini. ketika takbir kita menggema di seluruh penjuru sekolah. ketika kita menangis bersama dalam shalat malam kita....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar